Ricoh Kembangkan Juga GR IV Monochrome: Kamera Kompak Hitam Putih Pertama di Seri GR

Ricoh resmi mengumumkan pengembangan Ricoh GR IV Monochrome, kamera compact terbaru yang sepenuhnya didedikasikan untuk fotografi hitam putih. Ini menjadi pertama kalinya dalam sejarah panjang seri GR, Ricoh menghadirkan model yang benar-benar fokus pada ekspresi monokrom.

Kamera ini dijadwalkan meluncur pada musim semi 2026, bersamaan dengan versi lain yang juga tengah dikembangkan, yakni Ricoh GR IV HDF.

Sensor Monokrom Baru untuk Hasil Hitam Putih yang Lebih Hidup

Ricoh GR IV Monochrome dibangun dari basis GR IV standar yang sukses besar di pasaran, namun membawa satu pembeda utama: sensor CMOS monokrom baru tanpa filter warna.
Dengan resolusi 25,7 megapiksel, sensor ini mampu menangkap detail cahaya murni di setiap piksel, menghasilkan kontras, kedalaman, dan tekstur yang jauh lebih alami dibandingkan hasil konversi hitam putih dari sensor biasa.

Kamera ini juga dibekali lensa 18,3mm f/2.8 (setara 28mm) dengan tiga elemen aspherical — kombinasi khas GR Series yang terkenal akan ketajaman dan rendering-nya yang jernih dari tepi ke tepi.

Ricoh menegaskan bahwa GR IV Monochrome menawarkan Image Control khusus untuk fotografi hitam putih, memungkinkan fotografer menyesuaikan karakter tonal sesuai gaya pemotretan mereka, dari klasik lembut hingga kontras tinggi yang dramatis.

A black compact digital camera with a textured grip on the left, a prominent lens in the center, and minimal buttons or markings on the front.

photo: ricoh

Perpaduan Warisan dan Inovasi

Peluncuran model ini memiliki makna historis bagi Ricoh. Tahun 2026 akan menandai 30 tahun sejak hadirnya GR1 (1996) — kamera film legendaris yang menjadi ikon street photography — sekaligus 20 tahun sejak GR digital pertama (2005) diluncurkan.

Selama tiga dekade, filosofi GR tetap sama: kualitas gambar tinggi, kecepatan respons, dan desain ringkas. Namun GR IV Monochrome membawa semangat itu ke level baru, menegaskan bahwa fotografi hitam putih masih punya tempat istimewa di dunia digital modern.

Pengalaman “Pure Monochrome” dalam Format Kompak

Dengan absennya filter warna, kamera ini mampu menampilkan rentang dinamis yang lebih luas dan detail mikro yang lebih bersih — ciri khas yang dicari oleh para fotografer monokrom sejati.
Langkah ini menjadikan Ricoh sejajar dengan produsen premium seperti Leica, yang telah lama dikenal lewat lini kamera monokromnya, namun kali ini dalam bentuk yang jauh lebih kompak dan portabel.

A digital Ricoh camera shown from the back, displaying its large screen, control buttons, dials, and textured grip.

photo: ricoh

Kombinasi antara kesederhanaan desain, hasil visual autentik, dan fleksibilitas menjadikan GR IV Monochrome berpotensi menjadi kamera impian bagi street photographer dan pencinta hitam putih di seluruh dunia.

Dengan GR IV Monochrome, Ricoh tidak hanya menghadirkan kamera baru — tetapi menghidupkan kembali esensi fotografi murni, di mana setiap cahaya, bayangan, dan tekstur berbicara tanpa warna.
Sebuah langkah berani yang menegaskan bahwa di era digital penuh filter dan efek, sederhana bisa tetap memukau.

Ricoh GR IV Monochrome akan resmi dirilis pada musim semi tahun 2026, sementara harga resminya belum diumumkan.
Namun melihat popularitas GR IV standar yang sempat sulit didapat di pasaran, bisa dipastikan versi Monochrome ini juga akan menjadi buruan para fotografer dan kolektor GR Series.