Ricoh Mempertimbangkan Untuk Meningkatkan Produksi Pentax 17 Karena Permintaan Membludak

Peluncuran Pentax 17 , kamera film half-frame yang baru, sangat sukses bagi Ricoh. Begitu suksesnya sehingga Ricoh terpaksa berhenti menerima pesanan untuk kamera tersebut karena harus berjuang keras memenuhi permintaan yang membludak.

Kamera tersebut awalnya dijadwalkan tersedia secara resmi bulan lalu, tetapi bagi sebagian besar pasar, hal itu telah tertunda setidaknya beberapa minggu, lama juga ya sahabat DOSS. Sementara beberapa pasar menerima lebih banyak unit daripada yang lain, sebagian besar tidak mampu memenuhi permintaan yang maha dahsyat ini. Bahkan di Amerika Serikat, di mana stok kamera sangat diprioritaskan, penundaan selama seminggu atau lebih setelah pemesanan diperkirakan terjadi. Ricoh berhenti menerima pesanan kamera melalui toko webnya lebih dari dua minggu lalu, dan itu termasuk di Amerika Utara, karena berupaya mengejar ketertinggalan produksinya.

"Karena situasi pasokan saat ini, akan butuh waktu yang cukup lama untuk mengirimkan produk," kata Ricoh pada bulan Juni. "Ricoh Imaging Store dan situs resmi EC lainnya akan menangguhkan penerimaan pesanan untuk sementara waktu hingga kami memiliki prospek tertentu untuk pasokan produk."

Ricoh-May-Increase-Pentax-17-Production-But-Wont-Raise-the-Price-800x420.webp

Negara-negara lain bahkan nasibnya tidak lebih baik. Di wilayah seperti Jepang, di mana jumlah unit yang tersedia lebih sedikit, waktu tunggu tidak memiliki tanggal pengiriman karena banyak yang memesan di muka tidak yakin kapan mereka akan melihat kamera film seharga $500 itu bisa mereka segera miliki.

Berbicara kepada IT Media , sebuah penerbitan daring Jepang, desainer utama Pentax 17 dan pimpinan proyek Pentax Film, Takeo Suzuki (yang juga dikenal dengan nama TKO) mengatakan bahwa Ricoh sedang mempertimbangkan untuk berinvestasi dalam kemampuan memproduksi lebih banyak kamera sehingga dapat mengejar permintaan, tetapi tidak akan menaikkan Harga

“Kami tetap pada harga $500, karena itu adalah harga minimum yang bahkan mampu dijangkau oleh anak muda di luar negeri,” kata Suzuki.

“Sebagai produsen, saya ingin merilis kamera film baru, menawarkan garansi, dan menciptakan lingkungan tempat orang-orang dapat menikmatinya dengan tenang,” lanjut Suzuki.

Produk ini diproduksi di Vietnam, dan karena yen yang lemah di Jepang, harganya lebih mahal daripada tempat lain. Semoga Indonesia bisa segera mendapat bagian yang banyak ya saat dikirim.

Reservasi Pentax 17 di DOSS yuk

Oleh Admin - DOSS Camera & Gadget
July 8, 2024
0 Komentar
Belum ada komentar