Apa Itu Downsampling Pada Video? Mari Kita Simak Penjelasannya
Saat kita memasuki era video 8K, Anda mungkin pernah mendengar para profesional di bidangnya berbicara tentang mengurangi video 8K mereka untuk mendapatkan rekaman 4K berkualitas lebih baik.
Dan Anda mungkin berpikir, 'Apa itu downsampling, dan mengapa saya harus mengurangi kualitas rekaman saya?' Itu pertanyaan yang logis untuk ditanyakan! Sebelum kita membahas alasannya, mari kita pahami dulu konsepnya.
Apa itu downsampling?
Downsampling dalam video adalah proses mengurangi ukuran file video digital dengan menurunkan resolusi dan jumlah frame. Downsampling sering digunakan untuk memperkecil ukuran file video dan membuatnya lebih mudah dikelola dan menjadi lebih ringan. Misalnya, seseorang mungkin memfilmkan karya video dalam 8K dan mengecilkan rekamannya menjadi 4K agar lebih mudah dikelola untuk disimpan, streaming, dan dibagikan.
Alasan lain mengapa seseorang mungkin memfilmkan video dalam 8K dan menurunkan sampel rekamannya menjadi 4K adalah karena video 8K memiliki resolusi yang lebih tinggi daripada video 4K, sehingga memiliki kualitas gambar yang lebih baik. Video 8K memiliki resolusi 7680×4320, sedangkan video 4K memiliki resolusi 3840×2160. Artinya, video 8K berisi piksel empat kali lebih banyak daripada video 4K.
Oleh karena itu, saat seseorang menurunkan sampel video 8K untuk membuat versi 4K, mereka dapat membuat versi video yang memiliki kualitas gambar lebih tinggi daripada versi 4K asli. Artinya, meskipun resolusinya lebih rendah, video akan tetap terlihat lebih baik daripada video 4K asli karena berisi detail yang lebih halus.
Apa keuntungan dari downsampling video?
Mengurangi ukuran file video, yang memudahkan penyimpanan, streaming, dan berbagi.
Meningkatkan kecepatan pemutaran video, yang dapat meningkatkan pengalaman menonton.
Meningkatkan kompatibilitas dengan berbagai perangkat dan platform dengan mengurangi ukuran file.
Kerugian dari downsampling video?
Hilangnya detail dalam video karena penghapusan data yang berlebihan.
Hilangnya warna dan kontras karena penghapusan data yang berlebihan.
Penurunan kualitas karena penurunan resolusi.
Baca juga:
Update Firmware Nikon Z50 Versi 2.40, Punya AF Eye Detection Untuk Video
Kenapa Kamu Harus Menggunakan Resolusi Video 8K? Begini Penjelasannya
Membuat Video Timelapse Makin Mudah Dengan Zeapon Timelapse Trigger AF-E1
Cara mengecilkan video
Video downsampling relatif sederhana dan dapat dilakukan dalam beberapa langkah.
Pertama, buka file video di aplikasi edit video.
Selanjutnya, pilih klip video yang ingin Anda downsample di timeline.
Kemudian, akses pengaturan klip dan pilih resolusi yang lebih rendah untuknya.
Terakhir, ekspor video dalam resolusi baru.
Penting untuk diingat bahwa downsampling video dapat mengakibatkan hilangnya kualitas, karena resolusinya berkurang. Oleh karena itu, penting untuk memilih resolusi yang tepat untuk video tersebut. Resolusi terbaik untuk dipilih akan bergantung pada berbagai faktor, seperti platform tontonan (mis. TV, layar komputer, dll.) dan tingkat detail yang diinginkan.
Namun, secara keseluruhan, downsampling adalah latihan yang berguna untuk mengurangi ukuran file video tanpa terlalu banyak mengurangi kualitas. Dengan memfilmkan dalam 8K dan melakukan downsampling ke 4K, seseorang dapat membuat versi video yang memiliki kualitas gambar lebih tinggi daripada versi asli yang difilmkan dalam 4K. Hal yang sama berlaku untuk pembuatan film dalam 4K dan downsampling ke Full HD dibandingkan dengan pembuatan film aslinya dalam Full HD.
Oiya buat kamu yang mau mengambil gambar video pastinya butuh sekali kamera yang proper kan. Yuk klik link di bawah ini untuk dapatkan kamera terbaik di DOSS dan dapatkan benefit menariknya.
Sony a7R V Mirrorless Camera Body Only
Canon EOS R10 Mirrorless Camera
Nikon Z fc Mirrorless Digital Camera
Fujifilm X-T4 Mirrorless Digital Camera
Panasonic Lumix GH5 II Mirrorless Camera
Community Fotografi
https://telegram.me/dosscommunity
https://bit.ly/dosssuperstorecideng
Website DOSS: www.doss.co.id
Source: Camerajabber