Nikon Rilis Firmware 3.00 untuk Nikon Zf: Tambah Efek Film Grain dan Kontrol Audio

Nikon resmi merilis firmware versi 3.00 untuk kamera mirrorless hybrid Nikon Zf, membawa sejumlah pembaruan penting bagi fotografer maupun videografer. Pembaruan ini menghadirkan opsi Film Grain, peningkatan kontrol audio, serta berbagai penyempurnaan di menu, tampilan, dan konektivitas jaringan.

Efek Film Grain untuk Foto dan Video

Salah satu fitur baru yang paling menarik adalah Film Grain Options, yang kini tersedia di menu pemotretan foto dan video. Fitur ini memungkinkan pengguna menciptakan hasil gambar dengan tekstur klasik ala fotografi film analog, menghadirkan nuansa retro yang autentik langsung dari kamera tanpa perlu pasca-editing tambahan.

Kamera Nikon ZF Silver Edition Dirilis, Makin Terlihat Retro Tapi deng

photo: nikon

Selain itu, Nikon juga menambahkan mode High-Speed Frame Capture + (C15) yang memungkinkan pengambilan gambar berkecepatan tinggi, ideal untuk menangkap momen dinamis seperti olahraga atau aksi cepat.

Peningkatan untuk Videografer

Bagi pengguna yang fokus pada video, update ini membawa beberapa peningkatan signifikan. Saat Hi-Res Zoom diaktifkan, kamera kini menampilkan titik fokus langsung pada subjek yang terdeteksi, memudahkan pengguna memastikan ketajaman di area penting.

Lebih menarik lagi, volume headphone kini bisa disesuaikan langsung dari menu “i” selama perekaman video berlangsung, memberikan fleksibilitas lebih besar untuk memantau audio secara real time. Selain itu, rekaman memo suara kini bisa dilakukan dengan mikrofon eksternal, memperluas kontrol audio dalam proses produksi.

The Nikon Zf has given new life to a favorite lens I bought 30 years ago |  Digital Camera World

photo: digital camera world - nikon

Peningkatan di Playback dan Kontrol

Pada menu Playback, pengguna kini dapat menyimpan orientasi kamera secara terpisah antara foto dan video, termasuk untuk perekaman time-lapse.
Nikon juga menambahkan beberapa opsi baru pada Custom Settings Menu, seperti:

  • Focus Limiter Setting (a15)

  • Maximum Aperture Lv (a13)

  • Opsi baru pada Self-Timer (c2)

  • Kemampuan mengatur Exposure Compensation dan ISO ke command dial saat mode manual (M).

Selain itu, kini tersedia fitur Automatic Monitor Display Switch, serta opsi baru untuk suara elektronik shutter dan pengatur volumenya.

Tampilan dan Grid yang Lebih Fleksibel

Firmware 3.00 juga membawa opsi tambahan pada tampilan, termasuk Focus Peaking hanya saat zoom aktif, serta penambahan grid framing baru 4:3 dan 9:16. Rasio ini memudahkan komposisi bagi fotografer dan kreator konten yang membuat hasil untuk berbagai format, termasuk media sosial.

Konektivitas Lebih Lengkap

Dari sisi jaringan, Nikon menambahkan fitur USB Streaming (UVC/UAC) ke dalam menu Network. Artinya, Nikon Zf kini bisa digunakan langsung sebagai kamera web berkualitas tinggi tanpa perlu perangkat tambahan.
Selain itu, fitur Wi-Fi connection (STA Mode) memungkinkan kamera terhubung ke perangkat pintar melalui jaringan Wi-Fi eksternal.

Peningkatan Teknis Lainnya

Firmware terbaru ini juga memperbaiki sejumlah bug dan menambah kompatibilitas baru, termasuk:

  • Pixel Shift Shooting kini dapat digunakan pada mode self-timer.

  • Pre-Release Capture mendukung remote Bluetooth tertentu.

  • Tidak ada lagi batasan aperture saat merekam video di mode Shutter Priority (S).

  • Perbaikan tampilan HDMI eksternal agar tetap aktif setelah perekaman selesai.

Dengan pembaruan Firmware 3.00, Nikon semakin memperkuat posisi Nikon Zf sebagai kamera hybrid serba bisa yang menggabungkan estetika klasik dengan teknologi modern. Tambahan efek Film Grain, fleksibilitas audio, dan kemampuan konektivitas baru menjadikan update ini wajib diinstal bagi para pengguna Z f yang ingin memaksimalkan potensi kameranya.

>> Download Firmware Nikon ZF versi 3.00 di website Nikon <<

Dapatkan Nikon ZF dengan Harga Terbaik di DOSS