Mengenal Lebih Jauh Tentang 500 Rule (Aturan 500) di Fotografi Untuk Memotret Bintang

Dalam fotografi, **500 Rule** adalah pedoman yang digunakan oleh fotografer astrofotografi untuk menentukan kecepatan rana maksimum ketika memotret langit malam agar bintang tetap terlihat tajam dan tidak berbentuk garis (star trail). Star trail bisa terjadi karena rotasi bumi saat pemotretan dilakukan dengan eksposur yang lama.

Peraturan 500 (500 Rule) dalam fotografi adalah metode sederhana untuk menghitung pengaturan kecepatan rana yang sebaiknya digunakan pada kamera Kamu saat memotret bintang dan langit malam. Tujuannya adalah untuk menghasilkan gambar bintang dengan titik yang tajam, bukan jejak bintang yang kabur.

photo: pexels dennis ariel

photo: pexels felix mitter meier

1. Apa Itu Peraturan 500 dalam Fotografi?

   • Ketika Kamu ingin memotret bintang, Kamu perlu mengambil eksposur yang cukup lama untuk menangkap cahaya yang cukup.
   • Namun, jika eksposur terlalu lama, bintang akan tampak bergerak karena rotasi Bumi. Oleh karena itu, kita perlu menghitung waktu eksposur maksimum sebelum jejak bintang mulai terlihat.
   • Peraturan 500 adalah rumus sederhana yang membantu kita menghitung waktu eksposur yang optimal:
     • Rumus untuk Kamera Full-Frame: 500 / panjang fokus lensa = waktu eksposur (dalam detik)
     • Rumus untuk Kamera Sensor Crop (APS-C): 500 / panjang fokus lensa / faktor crop (biasanya sekitar 1.6) = waktu eksposur (dalam detik)

2. Bagaimana Menggunakan Peraturan 500?

   • Masukkan panjang fokus lensa yang Kamu gunakan. Misalnya, jika menggunakan lensa 14mm, masukkan angka “14”.
   • Pilih apakah kamera Kamu memiliki sensor full-frame atau sensor crop (APS-C).
   • Tekan tombol “hitung” untuk mendapatkan rekomendasi waktu eksposur.

3. Contoh Penggunaan Peraturan 500:

   • Jika Kamu menggunakan lensa 50mm pada kamera full-frame, maka waktu eksposur maksimum yang direkomendasikan adalah sekitar 10 detik (500 / 50 = 10).
   • Jika Kamu menggunakan lensa 50mm pada kamera dengan sensor crop (misalnya faktor crop 1.6), maka waktu eksposur maksimum yang direkomendasikan adalah sekitar 6 detik (500 / 50 / 1.6 = 6.25).

Ingatlah bahwa peraturan ini adalah panduan awal. Beberapa faktor lain, seperti kualitas langit, kecepatan rotasi Bumi, dan apakah Kamu menggunakan tripod, juga memengaruhi hasil akhir. Eksperimenlah dan sesuaikan sesuai kondisi di lapangan.