Mau Tahu 10 Kamera Yang Paling Dicari Di Tahun 2021? Berikut Ini Daftarnya

Mau Tahu 10 Kamera Yang Paling Dicari Di Tahun 2021? Berikut Ini Daftarnya

Tidak dapat dipungkiri tahun 2021 bahwa Fotografi dan Videografi masih menjadi bisnis paling seksi dan Hobby yang digemari terlepas pandemi yang terjadi. Produsen Kamera makin gencar berlomba-lomba mengeluarkan produk kamera terbaru mereka dari spesifikasi wah alias kamera Flagship maupun kamera-kamera entry level yang cukup terjangkau.

Kebutuhan kamera yang semakin tinggi dan sering dicari karena menjamurnya para konten kreator yang menyajikan konten-konten menarik dari mulai sekadar foto-foto keren sampai konten video yang berkualitas khususnya di tahun 2021. Nah berikut ini adalah 10 kamera yang paling dicari di tahun 2021.

Sony A1

Kamera mirrorless Sony A1 merupakan kamera spesifikasi yang sangat tinggi dan biasanya digunakan para profesional di bidang Fotografi maupun Videografi. Sedangkan jika spesifikasi videonya bagus seperti A7S III, resolusinya terbatas (12MP). Nilai jual utama Sony A1 ini sendiri adalah kamera profesional paling serbaguna yang pernah dibuat. Tidak puas dengan spesialisasi hanya dalam bidang fotografi, Sony A1 juga mampu bekerja di studio, di acara olahraga profesional, di hutan untuk memotret satwa liar dan bahkan merekam video di set film Hollywood. Berikut ini adalah spesifikasi utama Sony A1.

-50MP Full frame sensor

-Multi Shot Pixel Shift 199MP

-Lossless RAW format

-30 fps el.shutter continuous shooting tanpa black-out

-10 fps mechanical shutter

-Resolusi Video 4K 120p dan 8K

-Bionz XR 2x

-Stacked EXMOR RS BSI sensor

-15 stop dynamic range

-ISO 100-32000, 50-102400

 

Sony ZV-E10

Nah kamera ini adalah kamera baru yang diluncurkan Sony pada akhir September 2021 ini yang ditunjukkan untuk memanjakan khususnya para Vlogger. Kamera ini pasti lebih handal dibanding pendahulunya yaitu Sony ZV-1. Kamera Sony ZV-E10. Sensor APS-C sebesar 24 megapixel di Sony ZV-E10 tampaknya berasal dari keluarga yang sama yang digunakan begitu lama oleh kamera APS-C Sony lainnya. Rentang ISOnya sendiri adalah 100-32.000.

Kamera ini dapat merekam video 4K hingga 30p, mengambil sampel dari 6K untuk kualitas terbaik, dan akan merekam video full HD hingga 120p. Sony S-Log disertakan untuk pengambilan rentang dinamis yang lebar dan grading warna dalam pasca produksi. Menariknya, Ada juga mode Potret untuk pemotretan vertikal untuk Instagram atau TikTok. Berikut spesifikasi utama Sony ZV-E10.

-24.2MP APS-C Exmor CMOS Sensor

-UHD 4K30p dan Full HD 120p Video

-3.0″ Side Flip-Out Touchscreen LCD

-425-Point Fast Hybrid AF

-Up to 11-fps Shooting, ISO 100-32000

-Real-Time Eye AF dan Tracking

-Background Defocus & Face Priority AE

-Directional 3-Capsule Mic dan Windscreen

-Headphone dan Microphone Port

 

Lumix S1

Kamera ini boleh jadi menjadi kamera andalan dari Lumix. Tetap Menggunakan sensor 24MP full frame seperti pada Lumix S1, perbedaannya pada Lumix S1H diberikan low-pass filter yang berfungsi untuk menekan moire agar warna pada hasil foto dan video terlihat halus. Lumix S1H ini mampu merekam video 6K ( 5952 x 3988piksel ) dengan 4:2:2 10 bit internal recording, mempunyai berbagai format mode anamorphic, Dual gain ISO, dan juga 14 stop dynamic range dengan V-log dab V-gamut yang sama dengan Varicams (camcorder profesional dari Panasonic).

Yang mencuri perhatian dari Lumix S1H ini adalah adanya ventilasi udara langsung di dalam Body kamera nya untuk mencegah overheating saat merekam video dalam durasi yang lama dengan metode pendingin udara. Berikut spesifikasi utama Lumix S1.

- 24.2MP Full-Frame MOS Sensor

- Venus Engine Image Processor

- 5.76m-Dot 0.78x-Magnification OLED LVF

- 3.2" 2.1m-Dot Triaxial Tilt Touchscreen

- UHD 4K60 Video; HDR and 10-Bit Recording

- ISO 100-51200, Up to 9 fps Shooting

- Contrast-Detect 225-Area DFD AF System

- Sensor-Shift Image Stabilization

- Weather-Sealed Construction

- 96MP High-Res Mode, Dual XQD/SD Slots

 

Canon EOS R5

Hebatnya Kamera ini adalah mampu merekam film 8K RAW tanpa crop secara internal hingga 30fps full sensor. Sedangkan untuk pemotretan still photography (fotografi gambar diam), EOS R5 mampu memotret dalam resolusi penuh hingga 20fps memakai shutter elektronik, atau 12fps dengan shutter mekanis, hingga 350 jepretan dalam format JPEG (sebanyak 180 file RAW). 

Canon EOS R5 sekaligus dibekali dengan 2 slot kartu memori, yakni CFexpress dan kartu memori SD. CFexpress bermanfaat untuk transfer berkecepatan tinggi hingga mendukung kamera dalam melakukan pemotretan beruntun sampai 20fps. Sementara sensor 45 MP Canon EOS R5 memiliki kisaran sensitivitas ISO dari 100-51.200. Berikut spesifikasi Canon EOS R5.

-Sensor CMOS Dual Pixel 45MP full-frame

-Perekaman video 8K

-Burst hingga 12fps/20fps

-Jendela bidik elektronik (EVF) OLED dengan 5,76 juta titik.

-Layar sentuh 3,2 inci dengan 2,10 juta titik.

-Media perekaman: 1x CFExpress, 1x SD, SDHC, atau SDXC (UHS-II SD compatible)

-Metode fokus: Dual Pixel CMOS AF II.

 

Fujifilm X-T4

Kamera besutan Fujifilm ini memang menjadi andalan karena bisa mengakomodir kemampuan Fotografi dan Videografi dengan baik.  Fujifilm X-T4 adalah kamera Seri X  yang cukup kuat hingga saat ini tanpa kompromi untuk gambar diam atau video. Menggunakan sensor X-Trans CMOS 4 generasi ke-4, X-Processor 4, sistem stabilisasi gambar dalam-tubuh (IBIS) kompak yang baru dikembangkan, mode Simulasi Film baru "ETERNA Bleach Bypass" dan berbagai fitur lain yang telah berkembang berdasarkan umpan balik pengguna , kamera ini memberikan kualitas gambar yang dapat memenuhi tuntutan fotografer dan videografer profesional. Berikut spesifikasi Fujifilm X-T4.

-26MP BSI CMOS sensor

-In-body image stabilization (up to 6.5EV correction)

-20 fps shooting with AF (15 with new mechanical shutter)

-4K video (DCI or UHD) at up to 60p

-1080 video at up to 240 fps, output as 4-10x slow-motion footage

-Fully articulated rear touchscreen

-3.68M-dot OLED electronic viewfinder (up to 100 fps refresh rate)

-New NP-W235 battery rated to give 500 shots per charge

-Dual UHS-II card slots

-USB-C type connector allowing USB PD charging

-12 Film Simulation modes, including Eterna Bleach Bypass

 

Nikon Z7 II

Nikon Z7 II masih memiliki sensor BSI full-frame 45.7MP, tetapi sekarang didukung oleh prosesor ganda dibandingkan dengan prosesor tunggal pada pendahulunya. Bagian luar kamera sebagian besar tidak berubah, yang tidak masalah bagi kami: Kamera seri-Z Nikon menawarkan beberapa ergonomi favorit kami di pasar kamera mirrorless. Untungnya, meskipun (terutama bagi kita yang memoderasi bagian komentar online), Nikon telah menyertakan slot kartu ganda. Nikon Z7 II, menjadi model resolusi tinggi di jajaran mirrorless Nikon, adalah semua tentang kualitas gambar langsung. Ini tetap menjadi satu-satunya kamera di pasar yang menyediakan ISO asli rendah 64: ini membantu memaksimalkan rentang dinamis untuk pemandangan kontras tinggi. Berikut spesifikasi Fujifilm X-T4.

-45.7MP BSI-CMOS sensor with native ISO 64

-4K/60p video with 93% coverage of the sensor (a ~1.08x crop)

-5-axis in-body stabilization (3-axis with adapted F-mount lenses)

-10 fps burst shooting with single-point AF

-3.69M-dot EVF, 3.2" 2.1M-dot rear screen

-3EV focusing with F2.0 lens

-1 CFExpress / XQD card slot, 1 UHS-II SD card slot

-New EN-EL15c battery, CIPA rated to 420 shots (LCD), 360 shots (EVF)

-Compatible with new MB-N11 battery grip with vertical controls

 

Nikon Z Fc

Masih dari Nikon juga, kamera ini adalah kamera Mirrorless terbaru dari Nikon yang mempunyai bentuk Jadul alias Retro.  Nikon Zfc mendapatkan layar sentuh vari-angle, yang berbeda dari tampilan tilt-only yang terlihat pada Z50, dan ini tentu akan ideal untuk aktivitas vlogging. Kamera baru ini juga memiliki port USB-C untuk pengisian daya saat bepergian, ditambah berbagai tombol kontrol khusus, termasuk untuk kecepatan rana, ISO, dan kompensasi pencahayaan.

Untuk mendukung tampilan vintage dari Nikon Zfc, perusahaan asal Jepang itu juga merilis dua lensa baru dengan gaya vintage yang serupa. Berikut spesifikasi Nikon Z Fc.

-20.9MP DX-Format CMOS Sensor

-EXPEED 6 Image Processor

-UHD 4K and Full HD Video Recording

-2.36m-Dot OLED Electronic Viewfinder

-3" 1.04m-Dot Vari-Angle Touchscreen

-ISO 100-51200, Up to 11 fps Shooting

-209-Point Hybrid AF, Eye Detection AF

-Time-Lapse Movie

-Built-In Wi-Fi and Bluetooth

-USB Type-C Connectivity

 

Sony A6400

Dari segi rancangan fisik, a6400 tampak identik dengan dua model terdahulu dari seri mirrorless a6xxx Sony. Perbedaan utamanya terletak pada layar sentuh mlik a6400 yang kini bisa ditekuk 180 derajat ke atas sehingga menghadap wajah pengguna.

Sony menyasar kalangan vlogger dengan a6400. Dalam hal ini, kemampuan a6400 turut didukung perekaman video 4K, profil S-Log2 dan S-Slog3, slow-motion hingga 120 FPS di resolusi 1080p, serta autofokus yang diklaim terkencang di dunia dengan waktu penguncian fokus hanya 0,02 detik dan bisa mendeteksi wajah dan mata saat foto atau video. Berikut spesifikasi Sony A6400.

-425 area autofocus hybrid (face & eye tracking)

-24.2 MP APS-C CMOS Sensor

-Foto berturut-turut maksimal 11 foto per detik

-ISO 100-32000 bisa di perluas ke 102400

-Layar touch focus 180 derajat

-Video 4K, HDR, S-Log Gamma3

-200.000 shutter count reliability

 

Nikon D850

Pertama kali diperkenalkan pada pertengahan 2017 lalu, kamera DSLR full-frame Nikon D850 ini resmi memasuki pasar Indonesia lewat perayaan 100th Anniversary hadirnya Nikon. Dikutip dari lamannya, Nikon D850 adalah kamera profesional yang diposisikan sebagai penerus model sebelumnya, D810, dan duduk persis di bawah model flagship Nikon D5.

Soal fitur pendukung pemotretan, Nikon D850 dibekali dengan 153 titik autofocus (99 cross type), sebagaimana yang dipakainya di tipe D5. Nikon D850 juga mampu menjepret dengan kecepatan 7 frame per detik pada resolusi penuh 45,7 megapiksel. Kamera baru akan mengalami buffer setelah pengguna menjepret 51 foto RAW 14-bit, atau 170 foto 12-bit. Berikut spesifikasi Nikon D850.

-45.7MP FX-Format BSI CMOS Sensor

-EXPEED 5 Image Processor

-3.2″ 2.36m-Dot Tilting Touchscreen LCD

-4K UHD Video Recording at 30 fps

-Native ISO: 64-25600,Extended: 32-102400

-8K Time-Lapse, Negative Digitizer Mode

-SnapBridge Bluetooth dan Wi-Fi

-Lensa AF-S Nikkor 24-120mm f/4G ED VR

 

Lumix GH5

Kamera ini menawarkan perekaman log 4K 10-bit ke codec intraframe misalnya. Saat ini, meskipun ada kamera yang akan menghasilkan resolusi lebih tinggi, 4K saat ini sudah lebih dari cukup untuk sebagian besar tujuan perekaman. Namun waktu terus berjalan, dan kamera yang lebih baru telah muncul dengan frekuensi gambar yang lebih tinggi dan output mentah melalui HDMI. Ketika LUMIX DC-S1 dirilis, bersama dengan saudara kandungnya S1H, ada beberapa pemilik GH5 yang pindah ke kamera full-frame yang lebih besar.

Lumix GH5 Mark II mungkin tidak memiliki mode perekaman 8K, namun Panasonic tidak membiarkan itu semua berjalan sepenuhnya di bagian resolusi. Tetapi kamera ini menyertakan mode anamorphic 6K yang merekam di LongGOP pada 200Mbps. Berikut spesifikasi Lumix GH5

-20.3MP Digital Live MOS Sensor

-Venus Engine Image Processor

-4K Video with No Crop

-Internal 4:2:2 10-Bit 4K Video at 24/30p

-5-Axis Sensor Stabilization; Dual I.S. 2

-0.76x 3.68m-Dot OLED Viewfinder

-3.2″ 1.62m-Dot Free-Angle Touchscreen

-Advanced DFD AF System; 6K & 4K PHOTO

-ISO 25600 and 12 fps Continuous Shooting

-Dual UHS-II SD Slots; Wi-Fi & Bluetooth

 

Nah gimana kamu sudah tahu kan 10 Kamera yang paling dicari di tahun 2021 ini. Bagaimana menurut kamu, apakah kamera-kamera tersebut sudah memenuhi ekspektasi kamu? Oiya semoga di tahun 2022 banyak kamera yang lebih oke lagi buat nemenin kamu berkarya. Jangan lupa kalo mau beli Kamera di DOSS ya, kamu bisa Order Online di www.doss.co.id dan Marketplace, atau datang langsung di DOSS Store terdekat.

Oleh Admin - DOSS Camera & Gadget
October 6, 2021
KOMENTAR
1000 Karakter tersisa
0 Komentar
Belum ada komentar