Fujifilm X-S10, Kamera Mid Range 'Ramah' Vlogger
Setelah rumor kamera mid range terbaru bocor sejak beberapa minggu lalu, Fujifilm akhirnya resmi meluncurkan Fujifilm X-S10 yang diklaim sebagai kamera mid range yang akan cocok digunakan oleh para vlogger ataupun para videografer karena memiliki fitur-fitur menarik yang tertanam dalam kamera ini.
Bagaimana tidak 'ramah' dengan para vlogger dan videografer, Fujifilm X-S10 ini memiliki fully articulating lcd screen, in-body image stabilization, dan input microphone. Bahkan X-S10 juga dirancang dengan command dial terbaru dan design keseluruhan yang berbeda dengan kamera Fujifilm lainnya.
Sumber foto: Fujifilm
Hal yang paling menonjol dari Fujifilm X-S10 adalah perubahan desain yang dramatis. Bagi para penggemar Fujifilm, bentuk X-S10 mungkin akan mengejutkan. Dibandingkan dengan X-T4 dan kamera Fujifilm lainnya, desain dial atas dan grip dari X-S10 lebih terlihat seperti desain kamera mirrorless dari para kompetitor daripada bentuk khas Fujifilm.
Bentuk Fujifilm X-S10 yang 30% lebih kecil dan lebih ringan dari kamera seri X lainnya juga didukung dengan sistem in-body image stabilization terbaru yang didesain ulang oleh Fujifilm. Hebatnya, meski tergolong kecil, kamera ini memiliki 6 stop 5-axis IBIS. X-S10 juga merupakan kamera Fujifilm mid-range pertama yang menggunakan mekanisme retensi sensor gerak, yang merupakan peredam kejut mekanis yang membantu melindungi dari sedikit getaran yang mungkin berasal dari shutter.
Fujifilm X-S10 menjanjikan sistem autofocus (AF) berkecepatan tinggi yang ditenagai oleh X-Processor 4. Sensor ini memiliki 2,16 juta piksel phase-detection yang menurut Fujifilm dapat menentukan titik fokus hingga durasi 0,02 detik. Ada pula tracking AF untuk subjek bergerak serta deteksi wajah dan mata. X-S10 dapat merekam video 4:2:2 10-bit 4K 30 fps dengan external recorder dan 4:2:0 8-bit dengan internal recorder.
Fujifilm X-S10 yang memiliki 18 simulasi film ini sendiri akan dipasarkan mulai November 2020 di Amerika Serikat dan Kanada dengan harga US$999 (Rp15 juta) untuk varian body only dan US$1400 (Rp20,7 juta) dan US$1500 (Rp22,1 juta) untuk varian lensa kit XF 18-55mm F2.8-4 R dan XF 16-80mm F4 R OIS WR. Cukup menarik nih untuk melihat apakah Fujifilm akan bersaing ketat di dunia vlogging dengan kamera lain dari Sony dan Panasonic yang sudah lebih dulu populer di kalangan vlogger.