Rahasia Fotografi wildlife, Apa saja yang kamu perlukan?

Apakah kamu salah satu pencinta alam liar dan suka menonton chanel tv seperti national geographic ?

Pertanyaan yang pertama terbesit di kepala kamu pasti adalah bagaimana seorang juru foto bisa mengambil gambar hewan liar tersebut seperti harimau, singa dan beruang dengan aman dan selamat? Sedangkan jika dilihat gambar yang di hasilkan sangat detail, Kegiatan hewan liar itu juga alami serta tidak di buat-buat dan seolah-olah sangat dekat dengan hewan liar tersebut?

disini kita akan bahas satu per satu rahasianya.

LENSA TELEZOOM

Untuk dapat mengambil gambar hewan liar, Tidak mungkin seorang Juru foto mendekati hewan tersebut, pastinya itu sangat berbahaya. Sekali pun mendekati nya menggunakan mobil, itu akan membuat hewan itu lari dan tidak akan bisa mendapatkan gambar yang di inginkan.

Lalu apa solusi nya? Yaitu dengan menggunakan lensa telezoom, Dipasaran sudah banyak tersedia berbagai macam jenis dan merk lensa telezoom untuk segala jenis kamera kamu, Contoh nya seperti Lensa Sony FE 400mm F/2.8 GM OSS yang sedang jadi perbincangan hangat di kalangan juru foto, Kecepatan apeture luar biasa ada di antara F/2.8 sampai F/22 yang dapat membuat kamu mengambil gambar di kondisi minim cahaya dengan latar belakang yang bokeh, serta berat yang hanya 2.9kg terbilang ringan untuk kalangan lensa telezoom, tentunya memudahkan kamu dalam memotret alam liar yang objek nya sangat cepet bergerak,

Selain lensa Sony ada pula lensa sigma 150-600mm f/5-6.3 DG OS HSM, yang kompetibel dengan kamera Sony, Canon dan Nikon. Pilihan lain yang bisa kamu pertimbangkan juga untuk sistem kamera micro four third adalah lensa M.Zuiko Digital 75-300mm f4.8-6.7 II dari Olympus.

AKSESORIS KAMERA

Untuk dapat mengambil gambar dengan mudah, seorang juru foto tidak akan melupakan beragam aksesoris kamera yang sangan di butuhkan untuk mengambil gambar di alam liar, di antara nya yang sangat penting yaitu ada CAMERA RAINCOAT, Di alam liar sering sekali terjadi perubahan suhu cuaca, dari cuaca hujan atau suhu yang dingin, lalu ada pula dimana cuaca sangat panas.Cuaca-cuaca ekstrime tersebut dapat membuat kamera kamu berembun ataupun berjamur, untuk mengantisipasi hal tersebut maka di perlukan camera raincoat/jas hujan kamera untuk melindungi kamu dari suhu cuaca yang tidak dinginkan.

Selain itu juga ada BELT STRAP ADJUSTABLE, yang memudahkan kamu mengambil Aksesoris ataupun lensa yang ingin di gunakan dengan cepat di pinggang kamu, karena tidak memungkinkan untun mencari-cari lagi di dalam tas, itu akan membutuhkan waktu yang lama.

Satu lagi yang tidak kalah penting adalah KUVRD UNIVERSAL LENS CAP, tutup lensa yang terbuat karet ini akam melindungi lensa kamera kamu dari hal-hal yang tidak di inginkan, seperti benturan keras, jamur dan lain sebagai nya.

SETTINGAN KAMERA

Pada umumnya pemula memotret dengan setting Shutter priority. Hal ini dikarenakan gerak hewan yang sulit ditebak. Ada kalanya ingin mem-freeze harimau yang sedang memburu mangsanya, atau ada kalanya ingin mendapat efek motion blur / panning kuda yang tengah berlari. Tapi Jika setting di Aperture priority atau Manual, sulit untuk tiap kali mengaturnya. Momennya keburu hilang.

Gunakan High Continuous Mode,Set focus mode di Continuous Focus. Continuous Focus berguna untuk membidik fokus obyek yang selalu bergerak. Kita tidak akan pernah tau kapan momen terbaik dari hewanakan kita dapatkan. Resikonya memang memory card akan cepat penuh,apalagi jika kamu memakai format RAW. Tapi jngan khawatir, saat ini sudah banyak sekali memori kamera berkapasitas besar yang siap menampung foto-foto kamu, seperti memori dari sony yang satu iniSONY SDXC 64GB M SERIES UHS-II, selain mempunyai kapasitas yang cukup besar yaitu 64GB, memori ini sudah support UHS II yang dimana mempunyai sistem lebih cepat dalam membaca dan menyimpan sebuah gambar.