FUJIFILM resmi merilis firmware versi 1.02 untuk GFX ETERNA 55, kamera cinema large format pertamanya yang sudah dilengkapi koneksi SDI. Update ini membawa peningkatan besar, terutama dukungan perekaman RAW eksternal ke Atomos, performa menu yang lebih cepat, penyempurnaan side monitor, serta deretan perbaikan bug penting sejak kamera ini pertama kali diluncurkan.
Firmware ini menjadikan GFX ETERNA 55 semakin matang sebagai kamera produksi profesional, baik untuk film naratif, iklan, maupun produksi skala besar.
RAW Eksternal ke Atomos Kini Aktif
Fitur paling menonjol di firmware v1.02 adalah dukungan output RAW ke Atomos Ninja TX dan Ninja TX GO. Kamera kini dapat mengirimkan sinyal RAW 4:3 Open Gate dan 4K hingga 48fps melalui HDMI, sementara output SDI mendukung frame rate hingga 29,97fps.
Image credit: FUJIFILM
Dengan Open Gate, seluruh area sensor large format dimanfaatkan sepenuhnya. Ini memberi keleluasaan ekstra saat pascaproduksi, baik untuk reframing, stabilisasi, maupun kebutuhan format vertikal dan widescreen tanpa kehilangan resolusi penting.
Menariknya, baik GFX ETERNA 55 maupun Atomos Ninja TX menggunakan media CFexpress Type B, sehingga workflow menjadi lebih praktis karena kartu memori dapat dipertukarkan langsung. Agar fitur ini aktif, perangkat Atomos wajib diperbarui ke firmware versi 12.2.1.
Atomos juga mengonfirmasi bahwa kontrol kamera langsung dari layar Ninja TX (ISO, shutter, white balance) akan hadir di update mendatang.
Navigasi dan Pengaturan Kamera Lebih Responsif
FUJIFILM turut meningkatkan kecepatan respons sistem kamera. Pengaturan penting seperti FPS, ISO, shutter speed, ND filter, white balance, project frame rate, resolusi, dan format gambar kini terasa lebih cepat saat diubah.
Peningkatan ini sangat terasa bagi operator yang sering berpindah set-up di lokasi shooting dan membutuhkan respons instan tanpa jeda.
Image credit: CineD
Penyempurnaan Side Monitor
Pengalaman menggunakan side monitor juga mendapat perhatian. Level kecerahan kini bisa dibuat lebih gelap saat diatur ke -5, membantu shooting di kondisi minim cahaya tanpa silau berlebih.
Selain itu, tampilan time code pada monitor samping mendapatkan perbaikan visual, sehingga lebih nyaman dibaca dan terlihat lebih rapi secara desain.
Perubahan Menu dan Nilai Default
Firmware v1.02 membawa tampilan menu yang diperbarui, meski FUJIFILM tidak merinci perubahan visual secara detail.
Beberapa nilai default juga disesuaikan:
-
Nomor klip awal kini dimulai dari 0001 (sebelumnya 0000)
-
Nilai sharpness default diturunkan dari 3 menjadi 0
Catatan penting: perubahan sharpness hanya akan berlaku setelah kamera melakukan inisialisasi ulang (initialize).
Daftar Bug Fix yang Cukup Panjang
Update ini memperbaiki banyak masalah yang dilaporkan pengguna sejak awal rilis, di antaranya:
-
Rekaman gagal mulai saat AF dikunci menggunakan touch AF
-
Reset time code yang tidak berfungsi saat Free Run aktif
-
Masalah aperture pada lensa GF dengan aperture ring di posisi C
-
Tampilan custom aspect ratio yang tidak akurat
-
Sinkronisasi time code yang kadang gagal
-
Side monitor tetap menampilkan status REC setelah perekaman berhenti
-
Monitor eksternal mati saat start/stop berulang
-
Indikator lamp bermasalah saat siklus rekam berulang
-
Kesalahan default setting mount adapter
-
Stabilitas sistem saat memuat lebih dari 13 LUT
Dengan perbaikan ini, stabilitas kamera meningkat signifikan untuk penggunaan produksi jangka panjang.
Cara Update Firmware
Proses pembaruan firmware memakan waktu sekitar 5 menit. FUJIFILM menyarankan penggunaan baterai penuh dan tidak mematikan kamera atau menekan tombol apa pun selama proses berlangsung.
Firmware dapat langsung dipasang pada kamera dengan versi 1.00 atau 1.01 tanpa perlu update bertahap. Pastikan nama file firmware tidak berubah, karena kamera tidak akan mengenali file dengan nama yang dimodifikasi otomatis oleh browser.
Dengan hadirnya firmware GFX ETERNA 55 v1.02, FUJIFILM menunjukkan komitmen serius di dunia kamera cinema profesional. Dukungan RAW Open Gate ke Atomos, peningkatan respons sistem, serta perbaikan bug besar-besaran menjadikan kamera ini semakin layak untuk produksi kelas atas.
Bagi filmmaker yang mengincar large format look dengan workflow modern, update ini adalah langkah penting menuju ekosistem cinema FUJIFILM yang lebih matang.
Download Firmware nya di Sini
Buat kamu yang tertarik dengan Fujifilm GFX ETERNA 55 bisa hubungi DOSS Customer Service via Chat Whatsapp